Setiap manusia pasti membutuhkan makan untuk bertahan hidup. Tanpa asupan makanan yang tepat, tubuh akan terasa lemas, kehilangan konsentrasi, dan bahkan bisa mengakibatkan masalah kesehatan yang serius.

Meskipun menjadi kebutuhan utama bagi manusia, namun bukan berarti kita bisa makan sesuka kita. Selain harus memenuhi asupan nutrisi yang sehat, ada beberapa hal yang juga harus diperhatikan, khususnya setelah selesai makan.

Ini karena makan bukan sekedar menelan makanan lalu selesai. Masih ada proses panjang yang melibatkan berbagai organ dalam mencerna makanan. Kerja organ-organ ini juga tidak sebentar. Itulah mengapa ada beberapa hal yang tidak boleh dilakukan setelah makan karena dapat mengganggu atau menghambat kinerja organ-organ ini.

Beberapa hal ini mungkin sering Anda lakukan, jadi ada baiknya jika Anda mulai menghindari hal-hal tersebut. Berikut beberapa hal yang tidak boleh dilakukan setelah makan, dilansir dari brightside.me.

1. Mandi

Hal yang tidak boleh dilakukan setelah makan yang pertama adalah mandi. Saat kita mandi atau berendam, suhu tubuh kita akan sedikit meningkat.

Untuk mengatasinya, tubuh mengirimkan lebih banyak darah ke kulit dari biasanya. Ini bisa mengganggu proses pencernaan dan memperlambat metabolisme. Jika Anda ingin mandi, waktu terbaik untuk melakukannya adalah sekitar 30 menit setelah makan.

2. Minum Teh

Hal yang tidak boleh dilakukan setelah makan yang kedua adalah minum teh. Bagi beberapa orang, secangkir teh hangat setelah makan merupakan bagian yang tak bisa lepas dari acara makan.

Apalagi beberapa orang memang senang memesan minuman teh ketika berada di tempat makan. Sayangnya, penelitian menunjukkan bahwa minuman ini dapat mengganggu asimilasi zat besi, yaitu mineral yang memainkan peran penting dalam tubuh manusia.

Oleh karena itu, anak-anak, wanita hamil, dan orang yang menderita kekurangan zat besi sebaiknya menghindari minum teh dalam waktu satu jam setelah makan. Orang dewasa akan lebih baik minum secangkir kopi yang justru tidak boleh diminum saat perut kosong, atau mereka harus membatasi dengan hanya segelas air.

3. Tidur

Hal yang tidak boleh dilakukan setelah makan yang ketiga adalah tidur. Mitos bahwa makan sebelum tidur adalah penyebab meningkatnya berat badan mungkin sudah sering didengar.

Namun demikian, kita jelas tidak boleh mengabaikan larangan tidur setelah makan ini. Tidur dengan perut kenyang dapat menyebabkan ketidaknyamanan seperti mulas, sendawa, dan keasaman tinggi.

Selain itu, telah terbukti bahwa tidur teratur segera setelah makan siang atau makan malam berpeluang meningkatkan risiko stroke. Para ahli setuju bahwa lebih baik tidur tidak kurang dari 2 jam setelah makan.

4. Olahraga

Hal yang tidak boleh dilakukan setelah makan yang keempat yaitu olahraga. Tidak peduli seberapa inginnya Anda untuk berolahraga, para ahli tidak akan menyetujuinya.

Beban saat perut kenyang dapat menyebabkan ketidaknyamanan, seperti cegukan dan mual, serta konsekuensi yang lebih serius, seperti peningkatan risiko trauma dan kejang.

Jika Anda masih tidak sabar untuk berlatih setelah makan, lebih baik batasi diri Anda dengan berjalan-jalan dengan tenang dan mulai berolahraga minimal 2 jam setelahnya.

5. Merokok

Hal yang tidak boleh dilakukan setelah makan yang kelima adalah merokok. Hampir semua sistem dalam tubuh kita terlibat selama proses pencernaan.

Pada titik ini, nikotin akan diserap dengan kekuatan ganda, sehingga dapat meningkatkan semua efek bahayanya. Selain itu, tembakau juga terbukti dapat menghalangi penyerapan vitamin dan mineral, termasuk kalsium dan vitamin C dan D, bahkan meniadakan efek makanan yang paling sehat sekalipun.

Solusi yang terbaik tentu adalah berhenti merokok. Tetapi jika Anda terus-menerus merokok dan masih tidak bisa menolak godaan rokok setelah makan, berikan tubuh Anda setidaknya 20 menit setelah makan.

6. Makan buah

Hal yang tidak boleh dilakukan setelah makan yang terakhir adalah makan buah. Sepertinya Anda tidak bisa lagi menikmati buah-buahan sebagai makanan penutup.

Karena mereka membutuhkan enzim yang berbeda untuk dicerna. Waktu terbaik untuk menikmati buah adalah dengan perut kosong agar penyerapannya bisa maksimal.

Jika Anda memakannya tepat setelah makan, itu tidak dapat dicerna dengan baik dan akan disatukan dengan makan malam yang baru saja Anda makan.